Minggu, 25 April 2010

Cinta.. Objek kejar tanpa sisi..


Begitu indah ketika cinta menyapamu dengan lembut tangannya..

Membasuhmu dengan tetes tetes embun.. dan menyinarimu dengan sinar hangat..

ya, begitu lah cinta.. segaris lengkung bibir selalu tergambar indah ketika memikirkannya..

ga bermaksud untuk lebay, yeah ! that's the real fact.. ga ada yang bisa membohongi diri sendiri untuk masalah ini..

Tapi ingatkah kamu, cinta ini adalah rasa yang diturunkan dari cinta sang Maha Cinta yang takkan ada yang menyaingi kebesaran cinta dariNya.. maka, apakah adil ketika kita mendapatkan cinta seorang makhluk (yang tak lain makhluk ini diciptakan oleh sang Maha Cinta) lalu kita melupakanNya ? menutup mata untuk mematuhi aturanNya, demi menjunjung tinggi cinta sang makhluk ? pantaskah ?

setelah berhari hari, kesadaran itu mulai muncul..

ada sepucuk baru yang tumbuh lagi, berkembang dan aku harap berbunga..

tak datang dan pergi sesukanya, semoga lebih sesuai dengan cinta yang di atur Sang Maha Cinta..

semoga Allah memaafkan apa apa yang kita lakukan, ketika kita salah, khilaf dan jatuh..

semoga setelah ini, tak ada yang datang dan pergi berulang ulang lagi.. semoga dengan cinta, Allah mempertemukan kita di surgaNya.. :)

note : jangan pernah berhenti untuk mencari, jangan pernah berhenti untuk kalah, jangan pernah putus asa.. percayalah, Dia disana akan menuntunmu..